
Yogyakarta — Universitas Gadjah Mada (UGM) menerima kunjungan dari delegasi Konsorsium ARISE dalam sebuah pertemuan yang berlangsung di Ruang Sidang 2, Gedung Pusat UGM Lantai 2 Sayap Timur pada 25 Februari 2025. Pertemuan ini bertujuan untuk menjajaki peluang kerja sama internasional dalam bidang penelitian dan uji klinis penyakit menular. Delegasi ARISE disambut oleh perwakilan FKKMK UGM, termasuk para Wakil Dekan, Ketua Pusat Kajian Kesehatan Anak (PKKA), Ketua Clinical Research Unit (CRU) RSA UGM, serta Prof. dr. Jarir At Thobari, D.Pharm., Ph.D sebagai ketua Pusat Kajian Epidemiologi Klinis dan Biostatistik.
Konsorsium ARISE, yang didirikan pada tahun 2021, terdiri atas institusi-institusi dari Indonesia, Jepang, Malaysia, Filipina, Thailand, dan Vietnam, dan berkomitmen untuk memperkuat kolaborasi dalam pelaksanaan riset klinis lintas negara di kawasan Asia. Dalam pertemuan ini, kedua belah pihak berdiskusi tentang potensi sinergi dalam pengembangan kapasitas, pertukaran peneliti, serta pelaksanaan uji klinis yang berfokus pada penyakit menular. Pertemuan ini menunjukkan keseriusan UGM dalam memperluas jaringan kerja sama global dan memperkuat kontribusinya terhadap pengembangan ilmu kesehatan melalui riset berbasis kolaborasi internasional.
Kegiatan ini mendukung SDG 3 (Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan) melalui inisiatif riset bersama yang berfokus pada penanggulangan penyakit menular. Selain itu, pertemuan ini juga memperkuat implementasi SDG 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan) dengan memperluas kolaborasi lintas negara dalam bidang penelitian klinis yang berkelanjutan dan berdampak luas.