Yogyakarta – Pada hari Kamis, 20 Juni 2024, Clinical Epidemiology and Biostatistic Unit (CEBU) FK-KMK UGM, bersama Dinas Kesehatan Kabupaten dan Provinsi DIY, serta BPJS Kesehatan Yogyakarta, telah menyelenggarakan rapat koordinasi yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan bagi pasien diabetes melitus dengan komplikasi ulkus kaki diabetes di Daerah Istimewa Yogyakarta. Acara ini dilaksanakan di Dinas Kesehatan Provinsi DIY, Jl. Gondosuli No.6 Yogyakarta.
Rapat ini diadakan dengan tujuan untuk mengumpulkan masukan dan solusi yang konstruktif dari berbagai pihak guna mencapai pelayanan kesehatan yang lebih baik bagi masyarakat. Para peserta yang hadir memberikan kontribusi yang berarti dalam diskusi ini, sehingga dapat ditemukan cara-cara yang efektif untuk meningkatkan koordinasi dan sistem rujukan pasien diabetes melitus dengan komplikasi ulkus kaki diabetes.
Acara dimulai pukul 12.45 WIB dan berlangsung hingga pukul 15.00 WIB, dengan partisipasi aktif dari seluruh undangan. Diskusi yang dilakukan diharapkan dapat membawa perbaikan signifikan dalam penanganan pasien diabetes melitus di Yogyakarta.
Kegiatan koordinasi ini mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Acara ini sejalan dengan tujuan ke-3 SDGs, yaitu Kesehatan yang Baik dan Kesejahteraan, yang bertujuan untuk memastikan kehidupan yang sehat dan mendukung kesejahteraan bagi semua usia. Dengan meningkatkan koordinasi dan sistem rujukan bagi pasien diabetes melitus dengan komplikasi ulkus kaki diabetes, diharapkan kualitas pelayanan kesehatan di wilayah Yogyakarta dapat meningkat, sehingga masyarakat dapat menerima perawatan yang lebih baik dan efektif. Selain itu, kegiatan ini juga berkontribusi pada tujuan ke-17 SDGs, yaitu Kemitraan untuk Mencapai Tujuan, dengan melibatkan berbagai pemangku kepentingan dalam diskusi konstruktif dan kolaboratif untuk mencapai hasil yang diinginkan.